Teluk Kuantan, HarianTimes.com - Setelah diumumkan secara resmi Gugus Tugas Percepatan Penangan Covid-19 Kabupaten Kuantan Singingi beberapa hari lalu, dimana disampaikan oleh Juru Bicara (Jubir) Agus Mandar, pasien terkonfirmasi positif di Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Riau sudah mencapai 43 orang.
Bahkan, kata Agus Mandar ketika itu, Kabupaten Kuantan Singingi saat ini tengah menyiapkan Rumah Sakit Darurat sebagai antisipasi terus terjadinya lonjakkan angka penambahan pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Kuansing nantinya.
Selang beberapa hari, Gugus Tugas Covid-19 Kuantan Singingi kembali mengupdate data terbaru, dimana Kabupaten Kuantan Singingi kembali menambah koleksi pasien terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 2 orang pasien dari klaster tahanan.
Hal itu disampaikan Juru Bicara (Jubir) Covid-19 Kuantan Singingi, dr Amelia Nasrin pada Sabtu (22/8/2020) malam kepada HarianTimes.com di Teluk Kuantan.
"Ada penambahan konfirmasi positif tanpa gejala sebanyak 2 orang dari klaster tahanan, yakni Tn IM (44) dan Tn N (48). Keduanya beralamat Kuantan Tengah. Saat ini sudah dirawat di RSUD Teluk Kuantan," jelas Jubir Covid-19 Kuansing.
Menurut Jubir Covid-19 Kuansing, dr Amelia Nasrin menyebutkan, saat ini ada 32 pasien positif yang tengah dirawat, baik itu di RSUD Teluk Kuantan maupun di Aula Polres Kuansing.
"Yang sedang dirawat di RSUD Teluk Kuantan sekarabg 14 orang, isolasi di Polres Kuansing 18 orang. Belum ada yang sembuh," terang dr Amel.
Amelia Nasrin mengatakan bahwa saat ini ada penambahan sebanyak 2 orang pasien konfirmasi positif Covid-19 di Polsek Benai. "Pasien ini dari klaster tahanan Polres Kuansing, di Polsek Benai hanya dititip sementara menunggu hasil swab keluar, sebelumnya tahanan ini kir kesehatan pada tanggal 19/8 dengan hasil rapid tes reaktif dan langsung dilakukan swab pada hari yang sama," jelas dr Amel.
"Sejauh ini pasien klaster tahanan belum ada yang sembuh, sementara untuk anggota Polri, 3 orang sudah sembuh dan sudah pulang lanjut isolasi mandiri, dan masih ada 1 anggota Polri yang masih dirawat," terang dr Amelia Nasrin menandaskan.*