Kanal

Pernah Menyerang Masyarakat Kuala Sebatu, Akhirnya Buaya Muara Ditangkap Gunakan Pawang

Pekanbaru, Hariantimes.com - Seekor buaya muara ditangkap oleh masyarakat Desa Kuala Sebatu, Kecamatan Batang Tuaka, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Senin (10/08/2020) sekira pukul 21.00 WIB.

Buaya Muara (Crocodylus Porosus) dengan ukuran panjang sekitar 3 meter, lebih kurang sudah satu bulan muncul di parit 18  dan pernah menyerang masyarakat. Karena itu, untuk menangkap satwa tersebut masyarakat setempat menggunakan pawang buaya. Dan buaya dapat ditangkap oleh masyarakat dan langsung dilaporkan kepada petugas Polsek Batang Tuaka.

Selanjutnya, Tim bersama warga dan Kapolsek melakukan  Evakuasi dari lokasi penangkapan yang dilangsir dengan wadah keranjang menggunakan sepeda motor, untuk dipindahkan ke kendaraan roda 4, kemudian  dibawa ke Kantor Bidang KSDA Wilayah I Rengat. 

"Kondisi satwa Buaya saat diserahkan, terdapat luka dibagian leher kanan dan kiri serta perutnya. Selanjutnya terhadap satwa tersebut dilakukan pemeriksaan fisik dan pengobatan luka. Berdasarkan hasil pemeriksaan, disimpulkan bahwa kondisi luka tidak terlalu parah dan dimungkinkan dapat sembuh secara alami," ungkap Kepala Bidang KSDA Wil I, Andri Hansen Siregar melalui keterangan tertulisnya, Kamis (13/08/2020).

Andri menyampaikan, pelepasliaran Buaya ke habitatnya yang jauh dari pemukiman penduduk dilakukan pada Rabu (12/08/2020) sekira pukul 04.30 WIB. Dan Tim Balai Besar KSDA Riau bersama Kapolsek Batang Tuaka melakukan sosialisasi kepada masyarakat, agar tidak melakukan penangkapan tanpa didampingi petugas ataupun aparat keamanan, serta tidak melakukan tindakan anarkis terhadap satwa yang dilindungi oleh undang- undang tersebut.

Untuk diketahui, padaSelasa (11/08/2020), Balai Besar KSDA Riau mendapat laporan dari Kapolsek Kecamatan Batang Tuaka, Kabupaten Inhil bahwa sekira jam 07.00 WIB pagi ada seekor Buaya muara ditangkap oleh masyarakat Desa Kuala Sebatu, Kecamatan Batang Tuaka, Kabupaten Indragiri Hilir.

Laporan segera direspon dengan menurunkan tim evakuasi satwa Balai Besar KSDA Riau. Tim berangkat menuju Kec. Batang Tuaka, Kabupayen Inhil dipimpin Kepala Resort, Zulkifli.

Setibanya Tim di Kecamatan Batang Tuaka, langsung melakukan koordinasi dengan Kapolsek Batang Tuaka untuk selanjutnya berangkat bersama ke lokasi Desa Kuala Sebatu dengan menempuh perjalanan lebih kurang 1,5 jam melalui jalur darat. 

Tim Gabungan  melakukan koordinasi dengan Ketua RT parit 18, Desa Kuala Sebatu. Berdasarkan keterangan Ketua RT Hasanudin diketahui bahwa satwa
Buaya Muara (Crocodylus Porosus) dengan ukuran panjang sekitar 3 meter, lebih kurang sudah satu bulan muncul di parit 18  dan pernah menyerang masyarakat.

Karena hal tersebut, selanjutnya masyarakat sepakat untuk menangkap satwa menggunakan pawang buaya. Hingga pada hari Senin (10/08/2020) sekira pukul 21.00 WIB, Buaya dapat ditangkap oleh masyarakat dan langsung dilaporkan kepada petugas Polsek Batang Tuaka.(*)

Berita Terkait

Berita Terpopuler