Kanal

Harimau Muncul Dekat Pemukiman Masyarakat Tapung

Kampar, Hariantimes.com - Seekor Harimau muncul di kawasan kebun plasma sawit dekat pemukiman masyarakat, tepatnya di plasma blok 3P milik Yuli Hasibuan.

Terkait kemunculan Harimau Sumatera tersebut, Tim Rescue Balai Besar KSDA Riau diturunkan ke Desa Trimanunggal dan Desa Mukti Sari, Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar.

Tim yang dipimpin oleh Kepala Seksi Konservasi Wilayah 3, MB Hutajulu dan dua Polisi Kehutanan, langsung berkoordinasi dengan aparat setempat untuk menuju lokasi temuan jejak dimaksud. 

"Hasil observasi di lapangan disampaikan, memang terdapat temuan bekas jejak tapak Harimau Sumatera dengan kondisi sudah mulai hilang dikarenakan hujan terjadi beberapa hari ini di desa tersebut. Tim segera mengambil data lapangan berupa ukuran jejak. Tapak tersebut berukuran P : 14 Cm Dan L : 12 Cm," terang Kepala Balai Besar KSDA Riau, Suharyono didampingi Kepala Bidang KSDA Wilayah 2, Heru Sutmantoro, Kepala Seksi Konservasi Wilayah 3, MB Hitajulu dan Kasubbag Kehumasan, Dian Indriati.

Selanjutnya, tim melakukan sosialisasi dan membagikan poster cara penanganan, apabila terjadi perjumpaan dengan satwa dilindungi tersebut. Tak lupa Tim menghimbau kepada masyarakat agar untuk sementara mengurangi aktifitas berkebun di malam hari serta apabila melakukan aktifitas di harapkan untuk berkelompok, tidak seorang diri.

"Tim pun menghimbau kepada perangkat desa dan masyarakat, apabila kemudian ditemukan kembali jejak baru, sisa kotoran, atau bekas cakaran satwa agar segera menginformasikan kembali ke Balai Besar KSDA Riau di nomor call centre 081374742981," sebut Suharyono.

Rencananya, sambung Suharyono, Balai Besar KSDA Riau akan kembali menurunkan Timnya untuk melakukan sosialisasi mitigasi konflik Harimau Sumatera dan bersama aparat pemerintah desa setempat telah sepakat untuk membentuk desa ramah konflik satwa liar dengan langkah awal membentuk Group penanggulangan konflik satwa tingkat desa.(*)

Berita Terkait

Berita Terpopuler