Tapteng, Hariantimes.com - Danrem 023/KS Kol Inf Mohammad Fadjar MPCIT melaksanakan kunjungan kerja ke Kodim 0211/TT, Jumat (07/09/2018).
Pada kesempatan itu, Danrem 023/KS didampingi Kasilog Letkol Inf Jokosu, Kasiintel Letkol Arh Utama, Kasiren dan Ketua Persit KCK Korcab Korem 023/KS.
Kunjungan Danrem 023/KS ini mempunyai banyak maksud dan arti. Selain memberikan perhatian serta apresiasi kepada kesatuan maupun anggotanya, juga dalam rangka memberikan motivasi serta semangat layaknya seorang bapak kepada anak-anaknya.
Suatu kebanggaan sekaligus momentum penting bagi Dandim 0211/TT Letkol Inf Jimmy Tugu Ruhu menerima kunjungan kerja Danrem 023/KS dan rombongan di Markas Kodim 0211/TT yang bermarkas di Kota Sibolga.
Dalam kunjungan kerja ini, Danrem 023/KS Kol Inf Mohammad Fadjar MPCIT menerima jajar hormat sekaligus pemberian ulos oleh Forkofimda Kota Sibolga.
Setelah itu, Danrem memberikan pengarahan kepada seluruh anggota Kodim 0211/TT. Ada beberapa point penting dalam pengarahan yang disampaikan oleh Danrem 023/KS. Antara lain soal penggunaan media sosial (medsos) oleh prajurit TNI dan keluarganya untuk dapat meningkatkan kepekaan, kepedulian dan wawasan prajurit terhadap perkembangan dan dinamika situasi di se antero dunia.
"Karena terbuka dan merupakan ruang publik yang mudah diakses siapa saja, jika tidak dilakukan dengan benar, cermat dan waspada dapat membawa hal buruk. Bahkan membahayakan bagi diri pribadi maupun satuan, “ kata Danrem seraya mengatakan, Babinsa alias Bintara Pembina Desa TNI AD merupakan satuan teritorial TNI AD paling bawah, yang berhadapan paling langsung dengan masyarakat.
"Seorang Bintara Pembina Desa memiliki wilayah operasi yang luasnya tugas pokok para bintara pembina desa untuk melaksanakan pembinaan teritorial sesuai petunjuk atasannya, yaitu komandan Komando Rayon Militer.
"Secara pokok, tugas-tugas Babinsa meliputi mengumpulkan dan memelihara data pada aspek geografi, demografi, hingga sosial dan potensi nasional di wilayah kerjanya. Pastikan semua materi yang akan diunggah sudah sesuai ketentuan dan sejalan dengan tujuan/sasaran satuan anda sebelum menjadi catatan public, sudah menjadi jati diri setiap prajurit bahwa anda adalah perwakilan serta duta institusi militer di setiap jenis saluran media sosial,†tegas Kol Inf Mohammad Fadjar.
Selain itu, Danrem juga menyampaikan, dari hasil survei tentang kepercayaan publik terhadap lembaga negara, TNI salah satu yang masih dipercaya rakyat.
"Kita patut bersyukur dan bangga atas kepercayaan yang tertinggi yang diberikan masyarakat Indonesia kepada institusi TNI," kata Danrem
Prestasi tersebut, bukanlah hal yang diminta atau direncanakan. Melainkan suatu bentuk pengakuan dan penghargaan rakyat Indonesia kepada TNI termasuk TNI AD.
"Kepercayaan ini justru menjadi pemacu bagi kita dalam memberikan darma bakti yang terbaik bagi rakyat dan bangsa Indonesia ke depan," kata Mohammad Fadjar.(*/ron)