Kanal

Darwis: Hadiah Uang Tunai Rp150 Juta dan 1 Unit Sepeda Motor Honda

Meranti, Hariantimes.com - Desa Kundur, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Kepulauan Meranti berhasil meraih juara I desa terbaik Nasional Kategori Prakarsa dan Inovasi Desa Tahun 2018.

Prestasi gemilang ini diraih Desa Kundur berkat inovasi yang luar biasa dalam mengolah air gambut menjadi air layak minum yang sangat bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat akan air bersih.

Atas prestasi ini, Desa Kundur berhak menerima hadiah berupa uang tunai sebesar 150 Juta dan sebuah Sepeda Motor Honda.

"Akhirnya hadiah yang dijanjikan oleh Kementerian Desa kepada Desa Kundur atas keberhasilannya menjadi Juara I Inovasi Desa turun juga. Hadiah berupa uang tunai sebesar Rp150 juta dan sebuah Sepeda Motor Honda," jelas Kepala Bidang Desa, Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pembangunan Desa Meranti Darwis SIp MSi, Rabu (07/08/2019).

Saat ini sebut Darwis, hadiah sebesar Rp150 juta itu sudah bisa diambil oleh pihak Pemerintah Desa yang dapat dipergunakan untuk mengambangkan desa dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Sementara sepeda motor merk Honda telah diterima lebih dulu oleh pihak Desa Kundur.

Sementara itu, Wabup Kepulauan Meranti Said Hasyim ketika ity menyampaikan apresiasi kepada semua pihak khususnya Kepala Desa Kundur dan jajaran yang telah berhasil memanfaatkan dana desa untuk menjalankan program prioritas guna memenuhi kebutuhan dasar masyarakat akan air bersih layak minum. Karena memang untuk wilayah Meranti yang notabene kawasan gambut amat sulit mendapatkan air berkualitas.

"Ini merupakan inovasi kreatif yang sangat berguna bagi masyarakat Meranti khususnya warga Desa Kundur," ujar Said.

Hal itu senada dengan apa yang dikatakan Menteri Desa Eko Putro Sanjoyo menurunya program inovasi desa bertujuan untuk mendorong Kades lebih berinovasi untuk pemberdayaan ekonomi dan masyarakat desa. Ia berharap inovasi yang telah dibuat bisa di share agar bisa ditiru oleh desa-desa lainnya.

Adapun inovasi yang terus didorong oleh Kemendes meliputi inovasi yang mampu menunjang mobilitas aktivitas ekonomi seperti pembangunan jalan dan jembatan, peningkatan kualitas hidup masyarakat dengan membangun air nersih, Posyandu, MCK dan lainnya.

"Sejak program ini dijalankan oleh Kementrian Desa telah berhasil mengurangi 1.82 Juta penduduk miskin di Indonesia, dan penurunan terbesar berada di Desa," jelas Eko.

Dan kini prestasi serupa akan dirintis oleh Desa Bina Maju Kecamatan Rangsang melalui Pos Pelayanan Teknologi Desa (Posyantekdes) Bina Mandiri Desa Bina Maju, yang berhasil menjadi juara I Se- Provinsi Riau dan akan mewakili Bumi Lancang Kuning ke tingkat Nasional.

Seperti diberitakan oleh Media Massa, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kepulauan Meranti Ikhwani melalui Kepala Bidang Usaha Ekonomi Desa (UED) Sabarudin SSos mengatakan Posyantekdes itu baru perdana mengikuti kompetisi, namun sudah mengalahkan kabupaten/kota lainnya.

Kepala Bidang UED itu juga mengatakan saat ini Posyantekdes tersebut dalam persiapan memasukkan profil ke pusat.

Pihak Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa Kepulauan Meranti optimis Desa Bina Maju bisa menjadi juara I, karena dari penilaian yang dilakukan Posyantekdes Bina Mandiri jika dilihat dari kelembagaannya Posyantekdes itu fokus kepada memetakan sumber daya alam yang ada.

"Posyantekdes Bina Mandiri yang dibentuk pada Oktober 2018 telah memetakan sumber daya alam didesanya, dimana muaranya bekerjasama dengan BUMDes," kata Sabaruddin.

Posyantekdes Desa Bina Maju ini juga akan diikutsertakan pada Gelar TTG tingkat nasional di Bengkulu pada 21 hingga 25 September 2019 mendatang.(*)

Penulis : Tengku Harzuin

Berita Terkait

Berita Terpopuler