Komisi III DPRD Bengkalis Minta OPD Tingkatkan Pencapaian Target dari Program yang Telah Dibuat

Komisi III DPRD Kabupaten Bengkalis mendengarkan penjelasan program kerja dari Bapenda Bengkalis.

Bengkalis, Hariantimes.com - Dalam rangka mensukseskan program dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis, Komisi III DPRD Bengkalis minta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) agar dapat meningkatkan pencapaian target dari program yang telah buat pada tahun 2022.

Ketua Komisi III Laurensius Tampubolon memimpin rapat bersama OPD terkait.

Hal tersebut diungkapkan Ketua Komisi III DPRD Bengkalis Laurensius Tampubolon pada hearing yang dilaksnakan, Senin (11/04/2022).

"Kepada OPD yang hadir kami harapkan untuk menjelaskan kegiatan dan program apa saja yang belum terlaksana di tahun 2021 supaya bisa mendapatkan solusi dan meningkatkan kerja sama sebaik mungkin demi kepentingan masyarakat kedepannya," ujarnya.

Sekretaris  Komisi III H Asmara dari partai Golkar.

Sementara itu Wakil Ketua Komisi III Surya Budiman mengatakan, berdasarkan laporan kinerja tahun 2021 yang telah dilaksanakan sebelumnya, ia berharap dinas bisa lebih meningkatkan lagi capaian yang di dapat dan berusaha memperjuangkan hak masyarakat Kabupaten Bengkalis lebih baik lagi.

"Maka dari itu kita harus saling berkerja sama antara pihak eksekutif dan legislatif dan meningkatkan komunikasi dalam menjalankan program atau kegiatan yang telah dibentuk supaya tidak ada kendala kedepannya sesuai dengan harapan kita bersama membangun Kabupaten Bengkalis yang maju, aman dan sejahtera serta meningkatkan perekonomian masyarakat yang lebih baik lagi kedepannya," tegasnya.

Hearing Komisi III bersama PDAM Tirta Terubuk Bengkalis terkait program dan hasil capain kerja.

Sementara itu anggota Komisi III Horas Sitorus menambahkan, setelah melihat hasil laporan kinerja tahun 2021 di masing-masing OPD, terjadi peningkatan dan penurunan anggaran yang harus diperbaiki lagi dan juga ia kembali mengingatkan kepada Dinas Perindustrian dan Perdagangan terhadap pasar murah yang akan dilaksanakan di masing-masing kecamatan dan desa untuk dilihat lebih teliti lagi data yang diserahkan, takut terjadi kejadian yang sebelumnya banyak masyarakat yang betul-betul susah tidak menerima bantuan tersebut.

"Saya berharap kedepannya jangan sampai terjadi lagi hal seperti ini, kasihan masyarakat kita yang sangat membutuhkan bantuan kita tetapi setelah di lapangan tidak sama hasil yang kita inginkan, maka dari itu kita harus lebih teliti lagi dalam melihat data yang akurat dan juga setiap kegiatan yang dilaksanakan oleh OPD untuk dilibatkan Komisi III supaya kita bisa lebih mendorong dan mendukung kegiatan yang dilaksanakan oleh masing-masing OPD," jelasnya.

Wakil Ketua Komisi III Surya Budiman.

Disamping itu H Jasmi menanggapi terkait izin usaha untuk ditertibkan lagi supaya semua usaha yang ada di Kabupaten Bengkalis mempunyai izin usaha dan bisa mengembangkan usahanya lebih maju lagi kedepannya dan kepada Dinas Perizinan Satu Pintu untuk langsung turun ke lapangan memberikan pelayanan dan pengarahan kepada masyarakat yang mempunyai usaha untuk mengurus surat izin usahanya.

Aggota Komisi III H Jasmi menyampaikan pandangan dalam hearing bersama OPD.

Diakhir pertemuan H Asmara mengatakan, pasar yang ada di Kecamatan Pinggir dan Talang Muandau untuk dipantau lagi. Soalnya ada beberapa permasalahan yang harus diselesaikan, karena masih banyak oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab mencari keuntungan dengan memungut biaya di pasar tersebut.(gallery)

Hearing dengar pendapat Komisi II dengan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Satu Pintu.

Anggota Komisi III dari partai PDI-P Horas Sitorus.

Hearing bersama dinas terkait dengan Komisi III.