Pandemi Covid-19 Belum Berakhir, Gubri: Kita Tidak Boleh Cuai, Tidak Boleh Abai


Dibaca: 983 kali 
Ahad, 21 November 2021 - 16:16:13 WIB
Pandemi Covid-19 Belum Berakhir, Gubri: Kita Tidak Boleh Cuai, Tidak Boleh Abai Gubri) Syamsuar pada acara peresmian Pondok Pesantren Muhammadiyah Boarding School (MBS) Ahmad Dahlan Desa Gobah Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar, Riau, Minggu (21/11/2021).

Pekanbaru, Hariantimes.cm - Masyarakat tidak boleh lengah dan cuai dalam menerapkan protokol kesehatan. Sebab hingga saat ini Pandemi Covid-19 belum berakhir. 

"Kita tidak boleh cuai, tidak boleh abai, meskipun beberapa hari ini di Riau memang terjadi penurunan kasus baru pasien yang terkonfirmasi Covid-19," ucap Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar usai peresmian Pondok Pesantren Muhammadiyah Boarding School (MBS) Ahmad Dahlan Desa Gobah Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar, Riau, Minggu (21/11/2021).

Namun, ungkap Gubri, beberapa hari ini trendnya sedikit naik, meskipun tidak signifikan.

"Kita tahu beberapa hari yang lalu sempat nihil, tapi kemarin naik lagi, ada penambahan 4 kasus," katanya.

Dari 4 kasus baru yang ditemukan, tegas Gubri, ternyata dua di antaranya adalah warga luar provinsi Riau. 

Untuk itu Gubri kembali mengingatkan semua pihak agar waspada terhadap warga dari luar Riau yang datang ke Riau.
"Ini harus diantisipasi, dari KKP, pelabuhan termasuk Puskemas, sampai ke RT RW juga harus ikut mengawasi, kita tidak boleh lengah," ujarnya.

Apalagi kata Gubri, jelang akhir tahun ini ada momen libur natal dan tahun baru yang biasa selalu ada kegiatan keramaian yang bisa menjadi kluster penularan Covid-19.

"Natal dan tahun baru ini kan liburnya panjang, ini harus diantisipasi," katanya sembari mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang sudah mendukung pemerintah dalam menekan laju penyebaran Covid-19. 

Atas kerjasama dan kekompakan semua kalangan tersebut saat ini Riau berhasil menekan angka kasus Covid-19.

"Allhamduilah saat ini kasus Covid-19 di Riau sudah jauh menurun, namun ini bukan berarti Covid-19 sudah berakhir, karena beberapa negara, termasuk negara tetangga kita, Malaysia, Singapura juga saat ini kembali naik kasus Covid-19nya," kata Gubri sembari berharap kerjasama semua pihak agar capaian vaksinasi di Riau bisa mencapai target. Karena hingga saat ini capaian vaksinasi di Riau sudah mencapai 47,2 persen. 

"Saat ini seluruh provinsi di Indonesia sedang terus mengejar capaian vaksinasi. Ini semua untuk mencapai herd imunity agar pandemi Covid-19 segera berakhir," ujarnya.

Dari target sasaran vaksin sebanyak 4,4 juta jiwa, saat ini yang sudah divaksin baru sebanyak 2,1 juta jiwa. 

Masih tersisa sekitar 2,3 juta jiwa lagi warga Riau yang belum tersentuh vaksin. 
Sedangkan untun rincian per kabupaten kota di Riau, Kota Pekanbaru masih menduduki peringkat teratas dalam capaian vaksinasinya. ‎ 

Yakni 84,8 persen. Kemudian disusul Kota Dumai 70,2 perse, Meranti 46,9 persen.
Kemudian Bengkalis 45,3 persen, Siak 43,2 persen, Indragiri Hulu 42,9 persen, Kuansing 42,1 persen, Kampar 40,6 persen, Pelalawan 37,5 persen, Rokan Hilir 34 persen, Indragiri Hilir 31,5 persen dan paling rendah adalah kabuaten Rokan Hulu yang baru mencapai 30,5 persen.(*)