Masyarakat Pekanbaru tak Perlu Ragu Soal Kehalalan Vaksin Sinovac


Dibaca: 974 kali 
Selasa, 12 Januari 2021 - 13:44:25 WIB
Masyarakat Pekanbaru tak Perlu Ragu Soal Kehalalan Vaksin Sinovac Walikota Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT melakukan wawancara dengan TVRI terkait vaksinasi Covid-19 di Kota Pekanbaru di lantai V Perkantoran Tenayan Raya, pada Selasa (12/01/2021).

Pekanbaru, Hariantimes.com - Masyarakat Kota Pekanbaru tidak perlu ragu tentang kehalalan Vaksin Sinovac. Dari Laboratorium Majelis Ulama Indonesia (MUI) Nasional sudah menyatakan bersih dan halal. 

Kemudian dari BPOM juga sudah keluar hasil, bahwa Sinovac sudah lolos untuk dapat digunakan sebagai vaksin kepada rakyat sesuai pedoman dari WHO.

"Vaksin sangat kita butuhkan. Dengan vaksin kita dapat meningkatkan kekebalan tubuh dari Covid-19," sebut Walikota Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT melakukan wawancara dengan TVRI terkait vaksinasi Covid-19 di Kota Pekanbaru di lantai V Perkantoran Tenayan Raya, pada Selasa (12/01/2021).

Informasi tindak lanjut dari koordinasi dari pusat ke daerah melalui Gubernur, sebut Walikota, Riau mendapatkan jumlah vaksin sebanyak 22 ribu dan Kota Pekanbaru mendapatkan 2.200 vaksin.

"Dan pada tanggal 13 Januari 2021, Bapak Presiden Jokowi akan melakukan Vaksinasi pertama kalinya," katanya.

Mengikuti itu, beber Firdaus, Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru akan melakukan vaksinasi untuk kepala daerah sebagai public figure yang akan menjadi contoh bagi masyarakat, pada 14 Januari 2020 mendatang. Jenis Vaksin yang digunakan adalah Sinovac. Vaksin tersebut tidak bisa digunakan untuk usia diatas 60 tahun. Olehkarena itu, dari Pemko Pekanbaru yang akan melakukan vaksinasi adalah Wakil Walikota, Sekda Kota Pekanbaru, Asisten 1, diikuti tokoh-tokoh agama, direktur rumah sakit, dll. Dimana seluruhnya dilakukan cek kesehatan sehari sebelum divaksinasi.

Nantinya, beber Walikota, Tempat Penyelenggaraan vaksinasi akan dilakukan di seluruh rumah sakit di Provinsi Riau, termasuk seluruh rumah sakit negeri dan swasta di Kota Pekanbaru, Puskesmas, Klinik Kesehatan, dan Klinik Dokter Gigi.

"Setelah tanggal 14 Januari 2021, dilanjuti dengan vaksinasi tahap pertama yaitu bagi tenaga medis," sebut Walikota.(*)