Covid-19 Masih Mengintai, Gubri: Kita Harus Tetap Disiplin Menerapkan Prokes


Dibaca: 964 kali 
Senin, 09 November 2020 - 19:05:06 WIB
Covid-19 Masih Mengintai, Gubri: Kita Harus Tetap Disiplin Menerapkan Prokes Gubri Syamsuar dalam arahannya pada apel kesiapan dalam rangka menghadapi Bencana Alam di Provinsi Riau tahun 2020 di Halaman Kantor Gubernur Riau, Senin (09/11/2020) pagi.

Pekanbaru, Hariantimes.com - Di Provinsi Riau, bencana alam yang paling sering dihadapi adalah perihal kebakaran hutan dan lahan, banjir, longsor dan angin puting beliung.

Selain itu, bencana non alam yakni Covid-19 masih mengintai kesehatan masyarakat. 

"Oleh karena itu kita harus tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan (prokes)," ujar Gubri dalam arahannya pada apel kesiapan dalam rangka menghadapi Bencana Alam di Provinsi Riau tahun 2020 di Halaman Kantor Gubernur Riau, Senin (09/11/2020) pagi.

Apel ini dihadiri Wakil Ketua DPRD Riau Hardianto, Danrem 031/WB Brigjen TNI M Syech Ismed SE MHan Kapolda Riau dan Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi.

Gubri menyampaikan, berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Nasional total kejadian bencana periode 01 Januari 2020 sampai 06 November 2020 berjumlah 2.466 kejadian bencana alam di Indonesia.

Data itu terdiri dari bencana gempa bumi, gunung api, kebakaran hutan dan lahan, kekeringan, banjir, tanah longsor, puting beliung, gelombang pasang dan abrasi.

"Bencana yang sedang kita alami sekarang yaitu bencana non alam yaitu Covid-19," sebut Gubri.

Sedangkan di Provinsi Riau, beber Gubri, ada beberapa bencana yang sering terjadi yaitu kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), banjir, longsor, puting beliung, gelombang pasang dan abrasi pada tahun 2020.

Untuk itu, Syamsuar meminta semua personel baik dari TNI, Polri, BPBD, Basarnas, Dinkes, relawan serta ormas sudah siap membantu jika terjadi bencana alam.

"Total ada sebanyak 1.300 personel gabungan yang dilibatkan untuk penanganan bencana alam di Riau. Dan kita ingin seluruh Kabupaten/Kota siap bila menghadapi bencana alam yang sewaktu-waktu bisa tiba," ujar Gubri.(*)