Komite Musik DKR Hadirkan Punca Sebunyi di Bincang Petang


Dibaca: 858 kali 
Ahad, 18 Oktober 2020 - 20:52:27 WIB
Komite Musik DKR Hadirkan Punca Sebunyi di  Bincang Petang Komite Musik DKR Hadirkan Punca Sebunyi di Bincang Petang.

Pekanbaru, Hariantimes.com - Komite Musik Dewan Kesenian Riau (DKR) menggelar bincang petang dengan komunitas musik yang ada di Provinsi  Riau di ruang komite musik, Sabtu (17/10/2020) kemarin.

Helat perdana ini Komite Musik DKR ini  mengundang Punca Sebunyi dan dihadiri Rorry Hendra dan Slamet Rifaldi.

Sedangkan dari Punca Sebunyi dihadiri Syafirwan (Iwan Landel), Harmiko, Nur Azman, Muhammad Rafis, dan Hafis Titzan Sutra.

Bincang petang komite musik DKR ini, jelas Ketua Komite Musik Rorry Hendra alias Itoy, merupakan program mingguan yang Insya Allah nantinya akan mengundang kawan-kawan komunitas musik yang ada di Riau.

"Program Bincang Petang  ini bertujuan sebagai media silaturahmi antar komite musik DKR dengan kawan-kawan komunitas musik. Selain itu program ini juga bertujuan untuk pendataan terhadap komunitas-komunitas musik yang ada di Riau," sebut Itoy.

Dari pertemuan komite musik DKR dengan komunitas musik Punca Sebunyi, kata Itoy, banyak hal yang dibicarakan sebagai bahan pertimbangan bagi komite musik DKR.

"Insya Allah DKR melalui Komite Musik akan berusaha semaksimal mungkin untuk menampung aspirasi kawan-kawan komuitas musik yang ada di Riau," ungkap Itoy.

Pada kesempatan itu Punca Sebunyi menyampaikan harapan mereka agar dapat memfasilitasi komunitas musik di Riau dengan membuka jaringan atau relasi di kabupaten/kota yang ada di Riau. 

Selain itu, juga diminta adanya live peformanc atau workshof dengan harapan musik-musik tradisi inovatif dapat dikenal lebih baik lagi oleh masyarakat luas. 

"Kami juga berharap, lewat DKR bisa membuka jalur promosi dengan media lokal baik itu televisi, radio, maupun cetak dan media online," kata pimpinan Punca Sebunyi Syafirwan alias Iwan Landel.

Keterbukaan informasi program seni musik nasional maupun internasional terhadap komunitas musik, kata 
Iwan Landel, juga diharapkan bisa sampai kepada komunitas musik dan dilakukan seleksi.

"Kami juga menaruh harapan dibantu dalam pendistribusian atau penjualan album musik kepada setiap komunitas musik," ujar Iwan Landel.(*)