UIN Maulana Malik Ibrahim Malang dan UIN Suska Riau Jalin Kerjasama Dirikan Fakultas Kedokteran


Dibaca: 121 kali 
Sabtu, 22 November 2025 - 16:12:20 WIB
UIN Maulana Malik Ibrahim Malang dan UIN Suska Riau Jalin Kerjasama Dirikan Fakultas Kedokteran

Pekanbaru, Hariantimes.com - Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang dan UIN Sultan Syarif Kasim (UIN Suska) Riau menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) terkait pendirian Fakultas Kedokteran di UIN Suska Riau.

MoU ini dalam upaya memperkuat kerja sama dan mengembangkan pendidikan kedokteran berbasis keislaman.

Rektor UIN Suska Riau, Prof Dr Leny Nofianti menyampaikan, pendirian Fakultas Kedokteran merupakan kebutuhan mendesak bagi masyarakat Riau dan wilayah sekitarnya.

Rektor menjelaskan, sejak rencana ini diinisiasi pada 2017, pendampingan dari perguruan tinggi yang lebih matang menjadi hal penting. UIN Malang pun dipilih sebagai mitra strategis karena pengalaman dan kapasitasnya dalam pengembangan fakultas kedokteran berbasis nilai Islam.

“Tujuan utama kami hadir ke sini adalah memohon pendampingan agar proses pendirian Fakultas Kedokteran dapat berjalan dengan lebih terarah dan profesional. Alhamdulillah, UIN Malang memberikan respons positif dan menjadi mitra yang sangat terbuka,” jelasnya.

MoU yang ditandatangani mencakup pengembangan kurikulum, pelatihan dosen, penyediaan fasilitas, hingga riset kolaboratif yang diharapkan dapat mempercepat proses pendirian serta operasional Fakultas Kedokteran di UIN Suska Riau.

"Kerjasama ini menjadi bukti nyata komitmen kedua perguruan tinggi dalam memperkuat mutu pendidikan kedokteran yang holistik, unggul, dan berlandaskan nilai-nilai keislaman,"ujarnya.

Sementara itu, Rektor UIN Malang, Prof Dr Ilfi Nur Diana menyambut baik kerja sama tersebut dan menegaskan, UIN Malang siap memberikan pendampingan menyeluruh, tidak hanya dalam aspek kedokteran, tetapi juga pada pengembangan disiplin lain seperti psikologi.

“Meski kami berada jauh dari pusat kota, komitmen kami untuk membangun peradaban keilmuan tetap kuat. Kami terbuka untuk memperluas jejaring dan memberikan manfaat seluas-luasnya bagi pendidikan Islam di Indonesia,” ujarnya.

Prof Ilfi juga menekankan, kerjasama ini merupakan tonggak penting dalam peningkatan mutu sumber daya manusia di bidang kedokteran.

“Kami percaya sinergi ini akan melahirkan lulusan yang tidak hanya kompeten secara akademik, tetapi juga berakhlak mulia,” tambahnya.(*)