Peduli Terhadap Pendidikan Anggota Paguyuban, FPK Riau Jalin Kerjasama dengan Yaspi Indonesia


Dibaca: 449 kali 
Rabu, 16 April 2025 - 16:08:31 WIB
Peduli Terhadap Pendidikan Anggota Paguyuban, FPK Riau Jalin Kerjasama dengan Yaspi Indonesia Penandatanganan MoU antara Yaspi Indonesia dan FPK Riau di Kampus Dirgantara Indonesia, Jalan HR Soebrantas Pekanbaru, Rabu, (16/04/2025).

Pekanbaru, Hariantimes.com - Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Provinsi Riau terus menunjukkan kepeduliannya terhadap pendidikan anggota Paguyuban yang berada di bawah FPK Riau.

Kali ini, wadah yang beranggotakan organisasi Paguyuban se Provinsi Riau itu menjalin kerjasama dengan Yayasan Pena Intelektual (Yaspi) Indonesia.

Yaspi Indonesia yang memiliki tiga lembaga pendidikan yakni AMIK Mahaputera, SMK Dirgantara dan Smart Fast Global Education, akan memberikan Kemudahan Khusus berupa sejumlah beasiswa kepada anggota FPK Riau yang menempuh pendidikan di Yaspi Indonesia.

Kerjasama diwujudkan dengan penandatanganan MoU antara Yaspi Indonesia dan FPK Riau di Kampus Dirgantara Indonesia, Jalan HR Soebrantas Pekanbaru, Rabu, (16/04/2025).

Isi Perjanjian antara lain, Lembaga Pendidikan di bawah Yaspi Indonesia akan memberikan sejumlah Kemudahan Khusus bagi yang menempuh Pendidikan di Lembaga itu. Antara lain bagi yang sekolah di SMK Dirgantara akan mendapatkan pemotongan SPP sekitar Rp3,6 Juta per tahun, potongan uang seragam Rp500 ribu dan peluang beasiswa hingga gratis bagi siswa dhuafa dan Yatim piatu.

Kemudahan Khusus dengan syarat Rekomendasi dari FPK Riau ini juga berlaku bagi yang menempuh Pendidikan di AMIK Mahaputera dan Smart Fast Global Education

Rombongan FPK Riau hadir di sekolah vokasi itu  dipimpin Ketua FPK Riau, Drs H Auni M Noor, MSi. Hadir juga Sekretaris FPK, Drs Jailani Tan, Wakil Ketua, Drs H Martius Busti MM MH, Bendahara Syahrial SSos, MAP, Wakil Sekretaris Drs Eva Firman AZ MH MKom dan Saparudin Koto SP, Koordinator Bidang Pendidian dan Karakter Bangsa, H Rendra Sudarso SSos SKM MKes serta Sekretariat FPK Riau Ade dan Iza.

Sementara dari Yaspi Indonesia hadir Dewan Pembina, Amirudin Tumanggor SE MSi, Manager Smart Fast Global Education Suratno AMd, Kepala SMK Dirgantara Yuni Noviana SPd MPd Gr dan Pembina SMK Dirgantara Riau, Malkan Nasution MPd beserta jajaran Yaspi lainnya.

Dewan Pembina Yaspi Indonesia, Amiruddin Tumanggor SE MSi mengatakan, Yaspi Indonesia saat ini membawahi tiga lembaga pendidikan. Yakni Smart Fast Global Indonesia, yakni lembaga pendidikan vokasi non gelar yang bisa mengeluarkan sertifikat kompetensi. Lembaga ini sudah bekerjasama dengan Direktorat Keamanan Udara Kemenhub RI dan dan Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). Selain itu Smart Fast Global juga memiliki Approval dari Direktorat Keamanan Penerbangan, memiliki TUK Aviasi Indonesia (pertama satu-satunya di Riau) dan memiliki TUK Komputer Indonesia

"Kedua SMK Dirgantara Riau, SMK ini memiliki beberapa jurusan yang sangat dibutuhkan dunia kerja. Yakni Jurusan Mesin dan Rangka Pesawat, Jurusan Layanan Perbankan Syariah, Jurusan Manajemen Logistik,dan Jurusan Usaha Layanan Wisata. Lembaga Pendidikan yang ketiga adalah Akademi Manajemen Informatika dan Komputer (AMIK) Mahaputera," katanya.

Sementara Ketua FPK Riau Drs H Auni M Noor MSi menyambut baik penandatanganan MoU antara FPK Riau dan Yaspi Indonesia.

Auni mengatakan, sebagai organisasi berplat merah yang dibentuk berdasarkan Permendagri No 34 Tahun 2016, FPK terus mengawal pembauran kebangsaan khususnya di Provinsi Riau. Salah satu usaha menjaga pembauran kebangsaan itu dalah meningkatkan Pendidikan anggota masyarakat, khususnya anggota Paguyuban yang tergabung di FPK Riau.

"Pendidikan merupakan komponen penting dalam merawat pembauran kebangsaan. Pendidikan yang baik sangat dibutuhkan agar masyarakat tercerahkan dan pada ujungnya menyadari pentingnya pembauran kebangsaan," ujar mantan Wakil Buati Rokan Hulu ini.

Sementara Sekretaris FPK Riau, Drs Jailani Tan mengungkapkan, saat ini Paguyuban yang tergabung di FPK Riau sekitar 83 Paguyuban yang terdiri dari Organisasi Paguyuban Etnik dan Organisasi Paguyuban Daerah Asal. Paguyuban Etnik antara lain, Ikatan Keluarga Jawa Riau (IKJR), Ikatan Keluarga Minang Riau (IKMR), Ikatan Keluarga Batak Riau (IKBR), Mitra Sunda Riau, Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) dan lain sebagainya.

"Sementara Paguyuban Daerah asal di antaranya Kerukunan Keluarga Indragiri Hilir (KKIH),Ikatan Keluarga Malalak (IKM), Ikatan Warga Kepulauan Riau (IWKR), Persatuan Keluarga Daerah Piaman (PKDP), Permasa Jatim dan lain sebagainya," imbuh Ketua Harian PSMTI Riau ini.(*)