110 Peserta Rakernas III Dewan Pendidikan se Indonesia Anjangsana ke Istana Siak


Dibaca: 792 kali 
Selasa, 26 September 2023 - 20:29:29 WIB
110 Peserta Rakernas III Dewan Pendidikan se Indonesia Anjangsana ke Istana Siak Rombongan anjangsana tiba menggunakan dua bus di Siak dan langsung masuk ke Istana Siak, Sabtu (23/09/2023) petang.

Pekanbaru, Hariantimes.com - Setelah melakukan Seminar Nasional setengah hari, sebanyak 110 peserta Rakernas III Dewan Pendidikan se Indonesia diajak untuk mengenal wisata sejarah tentang Kerajaan Siak, Kabupaten Siak.

Rombongan anjangsana tiba menggunakan dua bus di Siak dan langsung masuk ke Istana Siak, Sabtu (23/09/2023) petang.

Kunjungan ke Istana disambut antusias. Sebab sebagian besar peserta yang datang dari 18 provinsi dan kabupaten se Indonesia, ternyata banyak yang baru pertama kali datang ke Siak.

Kehadiran praktisi pendidikan ini disambut langsung oleh jajaran Dinas Pariwisata Siak dan beberapa pemandu di lingkungan istana. Kebanyakan mereka merasa kagum dengan perjalanan Kerajaan Siak ini. 

Pada malamnya, rombongan diterima langsung Bupati Siak diwakili Wakil Bupati (Wabup) Siak H Husni Merza BBA MBA.

Di kediaman Bupati, dilakukan makan malam bersama Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Siak Drs H Arfan Usman MPd, Asisten II Siak, Kemenag Siak dan beberapa jajarana Setda Siak.

Pemkab Siak juga menyampaikan tentang perjalanan Kabupaten Siak mulai dari masa kerajaan hingga saat ini.

Wabup Siak Husni Merza berkisah tentang perjalanan kerajaan Siak, hingga sumbangsih Sultan Syatif Kasim saat bergabung dengan RI.

‘’Ini adalah perjalanan yang panjang. Dulu Siak ini sangat besar, wilayahnya sampai Kalimantan dan Malaysia. Tapi setelah bergabung dengan RI, Siak menjadi salah satu kecamatan saja. Setelah ada reformasi, barulah Siak menjadi kabupaten sendiri. Kami tetap berupaya terus membangun dan membuat program-program untuk kemajuan daerah, SDM dan infrastruktur,’’ papar Wabup sembari juga menjelaskan tentang program-program di Bidang Pendidikan, salah satunya adalah meningkatkan usia sekolah.

‘’Dulu awal-awal kami dilantik, usia siswa sekolah di Siak hanya rata-rata tamatan SMP, saat ini ini, meningkat jadi setara SMA. Memang sangat lama proses yang harus kita lalui dan jalani,’’ sebut Wabup.

Dalam kesempatan itu, Husni Merza menyampaikan komitmen 1 rumah 1 sarjana untuk rumah tangga miskin dan tak mampu.

‘’Kini sudah ada ratusan anak yang dibiayai oleh APBD Pemkab Siak. Kita berharap mereka yang akan menjadi SDM Siak di masa datang,’’ sebut harap Wabup.

Diketahui, masing-masing beasiswa meliputi biaya SPP dan biaya hidup, nilainya mencapai @Rp3,1/mahasiswa/bulan.

Mendengar paparan itu, Ketua Dewan Pendidikan (DP) Provinsi Jawa Tmur Prof Dr Warsito Mpd menganggap program ini sangat tepat. Makin banyak yang bisa diberikan peluang beasiswa, maka itu akan berdampak baik buat daerah ini.

‘’Kualitas SDM di bidang pendidikan ini memang tidak bisa cepat. Dia butuh waktu dan investasi. Saya merasa ini sebuah program yang sangat bagus. Keluarga miskin dan tak mampu harus terus mendapatkan perhatian khusus. Saya berharap banyak kepala daerah yang melakukan ini. Dewan Pendidikan merasa ini sebuah komitmen yang kuat,’’ katanya menilai.
    
Selain beasiswa, Pemkab Siak juga memiliki program unggulan lainnya yaitu Bujang Kampung (Bupati Ngantor di Kampung).

Program ini merupakan inovasi dari Bupati dan Wakil Bupati Siak dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat secara langsung dan cepat.

‘’Kami datang ke kampung-kampung. Sampaikan program pembangunan. Menghadirkan stakeholder terkait. Jadi bisa dengar dan langsung cari solusi dalam melayani masyarakat. Intinya melayani dengan cepat agar masyarakat senang dengan pelayanan yang diberikan,’’ katanya.(*)