Moderasi Beragama Jadi Topik Debat Kandidat Paslon Ketua dan Waka OSIM MAN 4 Pekanbaru


Dibaca: 630 kali 
Jumat, 16 Desember 2022 - 09:26:13 WIB
Moderasi Beragama Jadi Topik Debat Kandidat Paslon Ketua dan Waka OSIM MAN 4 Pekanbaru Kepala MAN 4 Kota Pekanbaru Agus Salim Tanjung MA menyampaikan sambutan dalam acara pemilihan Ketua OSIM MAN 4 Bengkalis..

PEKANBARU,  HarianTimes.com – Sebagai bagian dari tahapan pemilihan Ketua dan Wakil Ketua Organisasi Intra Madrasah (OSIM) MAN 4 Kota Pekanbaru Periode 2023, Majelis Perwakilan Kelas (MPK) dan OSIM menggelar Debat Kandidat Moderasi Beragama, pasangan calon (paslon) Ketua dan Wakil Ketua di halaman muka MAN 4 Kota Pekanbaru, pada Selasa (13/12/2022).

Ketua MPK MAN 4 Kota Pekanbaru, Ismail jelaskan, bahwa 4 paslon yang lulus fit & proper test (mulai dari penguatan komitmen leadership, komitmen mendutai moderasi beragama, tes baca Qur’an dan do’a-do’a peribadatan harian) dari Bidang Kesiswaan Madrasah yang diseleksi langsung Wakil Kepala Zendri Hendri MPd dan Pembantu Urusan Bidang Kesiswaannya Aprianto SPd pada Senin lalu (12/12/2022) mengikuti kegiatan ini.

Yakni Paslon 1 Reyga Zio Alhabsy (dari kelas XI Agama) sebagai calon Ketua dan M. Dwi Andika (dari kelas XI IPA 1) sebagai wakilnya. Selanjutnya, Paslon 2 M. Al Ghifari-Ahmad Rizki Ananda yang sama-sama dari kelas XI IPA 2, Paslon 3 Khairunnisa (dari kelas XI IPA 1) dengan kandidat wakilnya Imam Firdaus dari Kelas X IPA 1, dan Paslon 4 Nabil Khori - Aditya Aulia Subhan yang juga sama-sama  dari kelas XI IPA 1.

Farhan Syamren Kyoto Ketua OSIM MAN 4 Kota Pekanbaru menambahkan detailnya, kegiatan yang diikuti oleh seluruh siswa MAN 4 Kota Pekanbaru dan dewan guru tersebut, dibuka secara resmi oleh Kepala Madrasah Agus Salim Tanjung MA dan dipandui moderatornya oleh Meytia Aini Rismindilah dan Susan Cintya Agustin Nasution, pengurus OSIM MAN 4 Kota Pekanbaru saat ini.  


“Diawali dengan penyampaian visi, misi dan rencana program secara bergiliran oleh masing-masing paslon, dilanjutkan dengan pendalamannya melalui tanya jawab studi kasus oleh moderator, tentang isu-isu krusial aktual didalam dan diluar lingkungan madrasah, termasuk komitmen mendutai atau menjadi pelopor gagasan moderasi beragama. Kemudian sesi pendebatan antar kandidat paslon, dan tanya jawab dengan para pelajar MAN 4 sebagai konstituen pemilihnya," ujar Farhan yang juga finalis Duta Pelajar Indonesia Tahun 2022 ini. (*)