Ketua GP Ansor Riau Berikan Pecerahan di MAN 4 Pekanbaru

Nilai-nilai Aswaja Sebagai Vaksin Gerakan Intoleran dan Ideologi Radikal


Dibaca: 541 kali 
Jumat, 02 Desember 2022 - 11:24:18 WIB
Nilai-nilai Aswaja Sebagai Vaksin Gerakan Intoleran dan Ideologi Radikal Ketua GP Ansor Riau Purwaji menyampaikan materi ceramahnya dihadapna siswa di MAN 4 Pekanbaru, Kamis (1/12/2022).

PEKANBARU, Hariantimes.com – Ketua Pengurus Wilayah Gerakan Pemuda (PW GP) Ansor Riau, Purwaji SSos Kegiatan Ngaji dan Tabarrukan bertajuk "Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Pelajar Rahmatan lil 'Alamin" di MAN 4 Kota Pekanbaru, Kamis (1/12/2022) menegaskan urgensi menghidupkan nilai-nilai moderasi beragama.

Menurutnya, dalam konsep pelajar rahmatan lil’alamin oleh Kementerian Agama RI, ditengah kontestasi pengaruh ideologi agama global yang arahnya cenderung ekstrem radikal.

“Eksistensi kelompok-kelompok radikal, yang hulunya dari sikap intoleran terhadap perbedaan mazhab, faham politik, hingga isu ke-SARA-an tersebut, dan berhilir ditindakan-tindakan terorisme, tentu saja akan menjadi ancaman bagi masa depan Islam Indonesia," ujarnya.

Sejauh ini terangnya lagi, secara sosio-politik, relasi antara Islam dan Indonesia, menjadi role-model bagi dunia, perihal kompatibelnya hubungan antara agama dengan Negara. Telah final sejak negara ini diproklamasikan, dengan konsensus PBNU (Pancasila, Bhineka Tunggal Ika, NKRI dan Undang-undang Dasar (UUD) 1945)-nya.

Lebih lanjut penggagas Rumah Toleransi tersebut juga menyampaikan, kekhawatirannya bahwa dari institusi pendidikan inilah,  pintu paling efektif penyebaran ideologi radikal dimulai.

Menurit Mas Pur, sapaan Purwaji, saat ini di Kota Pekanbaru saja, telah lahir banyak lembaga pendidikan Islam formal di semua jenjang, mulai dari pendidikan usia dini hingga pendidikan menengah, yang berafiliasikan dengan faham ekstrim kanan, bahkan terenduskan ormas-ormas radikal. Belum lagi kegiatan pendidikan non-formalnya, dalam bentuk pengajian.

“Karenanya, nilai-nilai Ahlus sunnah wal jama’ah (aswaja) yang buahnya adalah pribadi muslim dengan nilai-nilai moderasi beragama adalah salah satu vaksin yang ampuh, haruslah dikuatkan, untuk mencegah sekaligus melawan penyusupan radikalisme tersebut. InsyaAllah MAN 4 Pekanbaru ini, terus dapat mempeloporinya,"  ujarnya.

Sementara itu,  Kepala MAN 4 Kota Pekanbaru  Agus Salim Tanjung MA didampingi Zendri Hendri MPd Waka Kesiswaannya, yang menggawangi program penguatan pendidikan karakter (PPK) dan konsiten diimplementasikan di madrasah ujung utara Kota Pekanbaru ini, merinci 10 nilai yang profil Pelajar Rahmatan lil Alamin untuk siswa Madrasah, yang digagas Menteri Agama Yaqut Cholil Qaumas tersebut.

Menurutnya, nilai berkeadaban (ta’addub), keteladanan (qudwah), kewarganegaraan dan kebangsaan (muwa'anah), mengambil jalan tengah (tawassu), berimbang (tawzun), lurus dan tegas (I’tidl), kesetaraan (muswah), musyawarah (sy'ra), toleransi (tasmuh), dan nilai dinamis dan inovatif (tathawwur wa ibtikâr), selain tentunya 6 (enam) dimensi profil pelajar Pancasila. (*)