Resmikan BRK Syariah, Wapres: Konversi Ini Sangat Tepat Bagi Masyarakat


Dibaca: 798 kali 
Kamis, 25 Agustus 2022 - 13:58:49 WIB
Resmikan BRK Syariah, Wapres: Konversi Ini Sangat Tepat Bagi Masyarakat Wakil Presiden RI Kh Ma'ruf Amin saat peresmian BRK Syariah di Menara Dang Merdu BRK Syariah, Kamis (25/08/2022).

Pekanbaru, Hariantimes.com - Keberhasilan konversi Bank Riau Kepri (BRK) menjadi BRK Syariah adalah capaian signifikan dalam pengembangan ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia.

Capaian ini diharapkan memacu unit usaha syariah bank daerah lainnya. Seperti yang dilakukan konversi oleh bank daerah Aceh, Nusa Tenggara Barat, dan kemudian Riau.

"Ternyata Riau merupakan bank daerah yang terbesar di antara bank daerah lainnya di Indonesia. Untuk itu saya sampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung proses konversi Bank Riau Kepri menjadi Bank Riau Kepri Syariah," ujar Wakil Presiden RI Kh Ma'ruf Amin saat peresmian BRK Syariah di Menara Dang Merdu BRK Syariah, Kamis (25/08/2022).

Wapres RI juga meminta bank daerah yang lain untuk segera berbenah dan menentukan strategi korporasi yang lebih tepat. Sehingga dapat mencatat kinerja yang terus membaik, semakin kompetitif dan semakin berkelanjutan.

"Seperti dikatakan Gubernur Riau, bahwasanya Riau ini daerah yang sangat religius dengan semboyan adat bersendi sarak, syarak bersendi Kitabullah. Sehingga konversi ini sangat tepat bagi masyarakat," kata Wapres.

Menurut para ulama, beber Wapres, harta itu ada dua macam. Ada yang bernilai dan tidak bernilai. Untuk itu, menurut syariah itu yang bernilai itu adalah yang kalau pengelolaan hartanya dilakukan dengan sesuai syariah. Namun sebaliknya, pengelolaan harta yang tidak dilakukan dengan syariah, maka sama saja tidak ada nilainya.  

Oleh karena itu, jelasnya, supaya menjadi berkah hartanya dan itu bernilai di sisi Allah,   maka harus dilakukan secara syariah.

"Itulah pentingnya kenapa ekonomi dan keuangan syariah perlu kita kembangkan supaya harta yang kita miliki itu adalah nanti memiliki nilai dan dibenarkan atau diakui keadaannya oleh syariah, dan itu penting untuk kita semua itu," katanya.(*)