Kanal

Bacalon Walikota Pekanbaru, DPD II Partai Golkar Ajukan 8 Kader ke DPP

Pekanbaru, Hariantimes.com - DPD II Partai Golkar Pekanbaru memberikan penjelasan terkait muculnya surat keputusan atas penunjukkan beberapa kader Partai Golkar untuk maju sebagai Bakal Calon Walikota Pekanbaru dari DPP Partai Golkar.

Untuk kader yang namanya diajukan ke DPP Partai Golkar tersebut ada 8 orang. Di antaranya Erizal Muluk, Ida Yulita Susanto, Nuraini, Parisman Ihwan, Sahril, Rahmad illahi, Rahmansyah dan Rodho Ikhsan.

Nama nama ini diserahkan ke DPP Partai Golkar untuk diajukan sebagai Bakal Calon Walikota Pekanbaru 2024-2029. Artinya, ini dianggap sebagai fungsionaris bakal calon walikota dari Partai Golkar.

Dari sekian nama ini diberikan tugas oleh DPP partai Golkar untuk diminta merencanakan, mempersiapkan dan melaksanakan Panca Sukses Partai Golkar.

Hal itu diutarakan Ketua DPD II Partai Golkar Sahril SH didampingi Sekretaris Roni Amril SH MH melalui keterangan tertulis yang diterima Hariantimes.com, Jumat (08/12/2023).

Sahril menyebutkan, Panca Sukses ini adalah Sukses konsolidasi dan transformasi menjadi Partai modern, Sukses Inovasi kaderisasi dan keanggotaan, Sukses pencapaian Indonesia maju selaras dengan visi negara kesejahteraan 2045, Sukses pemantapan demokrasi dan Sukses pemenangan Pileg, Pilpres dan Pilkada 2024.

Kedua, diminta untuk melakukan koordinasi dengan pengurus DPD Partai Golkar tingkat provinsi, kabupaten/kota, kecamatan dan desa/kelurahan.

Ketiga,  juga harus melaporkan pelaksanaan kerja-kerja politik ini secara periodik (satu bulan satu kali) kepada DPP Golkar, melalui Waketum Korbid Pemenangan Pemilu DPP Partai Golkar.

Keempat, juga diminta melaksanakan kerja-kerja politik yang, cerdas, cepat dan konsisten, karena pelaksanaan perintah, ini merupakan bagian dari evaluasi dari DPP Partai Golkar dalam penetapan Cakada/Cawakada yang diusung Partai Golkar pada Pilkada tahun 2024.

Terakhir,  harus melaksanakan perintah ini sebaik-baiknya dengan penuh rasa tanggung jawab, demi kebesaran Partai Golkar.

Artinya, bagi nama calon yang sudah dikirim ke DPP ini harus menjalankan tugas yang diperintahkan DPP terlebih dahulu, jika seluruh tugas ini terselesaikan maka nanti baru DPP akan mbeirkan keputusan kepada siapa calon walikota Pekanbaru akan diberikan

Artinya, jika Calon ini merupakan caleg, tentunya dia wajib menang terlebih dahulu, dan jika ketua partai maka partai Golkar harus menang terlebih dahulu " tidak mungkin nantinya caleg saja mereka kalah mau maju pula sebagai calon walikota" ujar Sahril

Kita berharap seluruh nama yang ditunjuk hari ini dapat fokus untuk memenangkan partai Golkar terlebih dahulu, karena masa pilkada walikota masih jauh di bulan September nanti

"Mudah-mudahan atas kerja keras ini DPP akan menunjuk kader yang berpotensi untuk menang di Pilkada," harap Sahril.(*)

Berita Terkait

Berita Terpopuler